SUNGGUH BIADAB!!! MURKA SEMURKA-MURKANYA,SETELAH DIGILIR OLEH TEMAN-TEMANNYA,GADIS MUDA INI JUGA...."3

Rudapaksa itu, katanya, terjadi di gedung SMP N 7 Pematangsiantar, Minggu (25/12/2016).
"Anak saya ini mendapat penganiayaan dan pemerkosaan ini di dua ruangan. Pertama di kantin sekolah. Kemudian di ruang kelas. Ada delapan orang yang melakukannya," ujarnya di Jalan Pattimura Ujung, Kelurahan Pardomuan Kecamatan Siantar.

Kata Hamdan, SR mendapat luka bakar di bagian pahanya dan juga di bagian alat vitalnya.
"Anak saya ini ada luka di pahanya dan kemaluanya. Bekas sulutan rokok itu lukanya," ujarnya.
SR saat ini terlihat masih terguncang. Dia sering kali pingsan dan sesaat kemudian sadar dan kembali menangis.

Pandangan matanya hanya diarahkan ke asbes rumah tempat dia dirawat.
Dijemput Teman

Sebelum mengalami pemerkosaan dan penganiayaan, SR (15) dijemput oleh teman sekolahnya bernama SS (15) dan Ag (15) pada Sabtu malam (24/12/2016).

SR dijemput dari rumah orang tua kandungnya yang berada di Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun.

Awal diketahuinya SR (15) tidak berada di rumah ketika orang tua kandungnya mendatangi orang tua angkatnya di Pematangsiantar, Hamdan.