Setop Gunakan Produk Pengancam Kesehatan Ini di Tahun 2017

Produk yang paling dasar biasanya kita gunakan setiap hari, terus menerus hingga kita lupa bahwa sebagian dari produk tersebut memiliki bahan kimia yang berdampak bagi tubuh dan lingkungan.

Memasuki tahun baru, ada baiknya anda mengurangi penggunaan sejumlah produk berikut:

1. Pasta gigi

Bukan berarti Anda harus meninggalkan pasta gigi sama sekali atau berhenti menggosok gigi. Namun sebaiknya, Anda mulai jeli terhadap beberapa merek pasta gigi yang mengandung microbeads.

Microbeads merupakan butiran plastik kecil halus yang sebenarnya berguna mengangkat bakteri dan sel-sel kulit mati. Namun kandungan ini dapat mencemari biota laut.

Penggunaan microbeads juga telah dilarang di banyak negara. Namun kandungan ini masih sering ditemukan pada pasta gigi dan exfoliating scrub.

2. Tisu basah

Penggunaan tisu basah untuk membersihkan tangan mungkin wajar, namun banyak orang yang menggunakannya untuk membasuh kelamin.

Tidak seperti kertas toilet, tisu basah tidak akan terurai meski dalam air. Hal ini karena tisu basah mengandung plastik. Yang ada, tisu basah akan menyebabkan penyumbatan di toilet ataupun selokan.

3. Sumpit kayu

Sumpit kayu mungkin terlihat cukup alami, tapi itu justru ini yang merupakan masalah. CNN melaporkan, sumpit kayu merupakan hasil penebangan hutan terbesar di Asia. Empat juta pohon ditebang untuk membuat 57 juta pasang sumpit setiap tahun.

Tidak hanya itu, sumpit kayu juga diolah dengan bahan kimia yang diyakini menyebabkan gangguan pernapasan.

4. Pisau cukur sekali pakai

Berapa lama Anda menggunakan pisau cukur sekali pakai? Meski murah, penggunaan pisau cukur sekali pakai bisa menimbun sampah yang mencemari lingkungan.

Seperti dilansir Mirror, Rabu (28/12/2016), pisau cukur memiliki bahan plastik dan karbon yang sulit terurai dalam tanah. Di Amerika, dua miliar pisau cukur sekali pakai dibuang setiap tahun dan merusak ekosistem.

5. Baterai sekali pakai

Baterai sekali pakai biasanya mengandung kadmium, timbal dan merkuri. Campuran ini beracun dan ketika bocor keluar ke tanah dan tercampur dengan air, bisa menyebabkan polusi yang mematikan.
Membakar sampah juga membahayakan mengingat logam akan merusak udara.

6. Pil KB

Penggunaan pil KB terus menerus bukan hanya berisiko kanker namun juga meningkatan risiko depresi, menurut sebuah studi.

Hindari pula membuang pil KB ke toilet karena bisa merusak kadar hormon ikan.

7. Kantung teh plastik

Biasanya, kantung teh terbuat dari kertas. Namun kini, makin banyak produsen yang menggunakan Polyethylene terephthalate, biasa disingkat PET. Seperti microbeads dan pisau cukur plastik, kandungan ini tidak bisa menjadi kompos.